Selasa, 23 Juni 2009

TEMPAT IBADAH DI TUBAN

Beberapa pedagang Cina tersebut menetap di kota yang resmi dinamakan Tuban pada 12 November 1293 ini. Tuban termasuk salah satu kota kecil dengan komunitas Cina yang kuat. Kebudayaan Cina tersebut terlihat pada klenteng-klenteng (tempat ibadah orang Budha Cina) di Tuban. Salah satunya adalah Klenteng Kwan Sing Bo, di tepi jalan Deandles Tuban. Klenteng ini unik karena menggunakan kepiting pada pintu gerbangnya. Padahal biasanya klenteng menggunakan naga. Klenteng di kelurahan Karangsari, Tuban ini tidak hanya dikunjungi umat setempat tapi juga umat dari Malaysia dan Singapura.


Tuban juga mempunyai peran dalam penyebaran agama Islam di Jawa. Salah satu dari sembilan wali (wali songo), kelompok penyebar agama Islam di Indonesia, berasal dari Tuban yaitu Sunan Bonang. Makam Sunan Bonang, di areal masjid Agung Tuban, di sebelah barat alun-alun kota menjadi tempat ziarah umat Islam di Indonesia, juga tempat wisata bagi umat lain. Desain masjid Agung dengan menara-menara runcing menjadi daya tarik tersendiri.Selain klenteng Kwan Sing Bo dan masjid Agung, objek wisata lain di Tuban adalah museum Kambang Putih, pemandian air panas Prataan, pantai Panyuran, serta ratusan gua. Saking banyaknya gua di Tuba, kota ini juga biasa disebut Kota Seribu Gua. Potensi wisata ini didukung transportasi dan hotel yang mudah. Tuban masuk jalur utama perjalanan darat dari Surabaya ke Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar